LUBUKLINGGAU, Kulu-kilo.com-Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe membuka Festival Gendang Melayu dalam rangkaian HUT ke-21 Kota Lubuklinggau di Taman Olah Raga Silampari (TOS), Senin (17/10/2022) malam.
Dalam sambutannya Wako menyampaikan, sudah lama tidak melaksanakan kegiatan seperti ini dikarenakan pandemi Covid-19. “Alhamdulillah sekarang, berbagai kegiatan sudah bisa dilaksanakan,” ujarnya. Dikatakan pula, Gendang Melayu hampir punah. Atas dasar itulah, Pemkot Lubuklinggau menggelar festival ini. Semoga kedepan menjadi agenda rutin setiap tahun.
Wako kembali menyampaikan pada 2023 mendatang, ada program Ayo Ngelong ke Lubukkinggau. Dalam agenda tersebut, akan diisi dengan berbagai macam kegiatan untuk meramaikan Kota Lubuklinggau sehingga diharapkan perekonomian masyarakat bisa berputar.Sementara itu, Staf Ahli Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kurleni Ukar mengungkapkan kegiatan ini termasuk dalam karisma even nusantara.
“Ini sebuah prestasi yang disematkan kepada Wali Kota Lubuklinggau beserta jajaran atas ide penyelenggaraan festival Gendang Melayu yang keberadaannya hampir punah,” tuturnya.
Dia juga mengatakan, letak Kota Lubuklinggau sangat strategis. Jika pariwisata dipromosikan, tentu akan berkembang dengan pesat. Dirinya berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat dari aspek ekonomi dan sosial budaya. Sedangkan dalam laporannya, Kepala Dinas Pariwisata Kota Lubuklinggau, Heri Julianta menyampaikan salah satu tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan minat masyarakat akan seni budaya. Selain itu membantu pelaku usaha dan ekonomi kreatif yang ada serta menjalankan persaudaraan di Indonesia khususnya rumpun melayu serta mendukung program "Ayo Ngelong ke Lubuklinggau 23.3.23".
Menurutnya, pergelaran seni budaya ini diikuti Provinsi Jambi, Bengkulu, Sumsel, Kabupaten Banyu Asin, Kabupaten Musi Rawas Utara, Kabupaten Musi Rawas dan Kota Lubuklinggau. Kegiatannya diisi dengan berbagai macam lomba diantaranya lomba lagu daerah (18-19/10), tari kreasi (20/10) dan pergelaran lainnya hingga penutupan pada 22 Oktober 2022.
Artis ibukota Richie Setiawan Lead vokal ikut menyemarakkan acara pembukaan serta penampilan seni budaya dan hiburan lainnya.
Hadir dalam acara pembukaan Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud, Wakil Wali Kota Lubuklinggau, H Sulaiman Kohar , Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi, Dandim 0406 Lubuklinggau Letkol Arm Anggeng Prasetyo Sulistyono SE, Kajari Lubuklinggau, Dr Riyadi Bayu Kristianto, S.H., M.H, Pj. Sekda Kota Lubuklinggau, Imam Senen, Kepala OPD, Ketua TP PKK Hj Yetti Oktarina Prana, Ketua GOW Hj Sri Haryati Sulaiman, Ketua DWP, Hj Qolbiyah Imam. (Adv/Sony)